Menjalin Keakraban Pihak Sekolah dan Orangtua
Menjalin keakraban pihak sekolah
dan orangtua – Selama ini sering terjadi kesalahpahaman
antara orangtua siswa dengan pihak sekolah. Setiap ada undangan rapat dari
pihak sekolah atau pihak sekolah sudah pasti membicarakan masalah uang.
Akibatnya banyak orangtua yang tidak memenuhi undangan pihak sekolah.
Orangtua merasa enggan untuk datang ke sekolah dengan berbagai alasan. Apalagi kebiasaan rapat di sekolah terlalu berlama-lama. Banyak susunan acara yang dibuat sekolah seperti kata sambutan dari berbagai pihak, sepatah kata (namanya sepatah kata namun lebih dari seribu kata), dan lain sebagainya sehingga tujuan utama rapat menjadi kabur.
Orangtua pun akhirnya sudah merasa resah. Seyogyanya,
undangan dan pelaksanaan rapat dengan orangtua perlu dilaksanakan secara
efektif dan tidak terlalu lama. Sebab orangtua siswa berasal dari berbagai
profesi, pekerjaan, strata ekonomi dan taraf berpikir yang berbeda-beda.
Ini perlu dikaji sebagai salah satu strategi penting agar orang tua siswa mempunyai motivasi yang tinggi untuk memenuhi undangan rapat dari pihak sekolah.
Undangan
rapat dengan orangtua siswa biasanya dilakukan oleh komite sekolah. Biasanya
undangan ini dilakukan pada saat tertentu seperti rapat paripurna tahunan
komite dan rapat persiapan menghadapi ujian nasional.
Rapat paripurna maupun rapat ujian nasional biasanya membahas masalah iuran di samping peningkatan kualitas sekolah.
Rapat paripurna maupun rapat ujian nasional biasanya membahas masalah iuran di samping peningkatan kualitas sekolah.
Undangan
pihak sekolah juga diadakan pada waktu tertentu. Misalnya saat menerima rapor
mid semester, semester dan kenaikan kelas.
Undangan pihak sekolah ini berpotensi dalam menjalin keakraban orangtua siswa dengan kepala sekolah, guru, tenaga administrasi dan tenaga lainnya.
Undangan pihak sekolah ini berpotensi dalam menjalin keakraban orangtua siswa dengan kepala sekolah, guru, tenaga administrasi dan tenaga lainnya.
Fokus
utama undangan ini bukanlah masalah iuran sekolah. Akan tetapi lebih
berorientasi untuk menjalin keakraban antara pihak sekolah dengan orangtua
siswa. Hendaknya lebih banyak membahas tentang siswa.
Bagaimana sikap dan tingkah laku siswa di sekolah maupun di rumah. Masalah apa yang sedang dihadapi siswa dalam belajar. Bagaimana kemajuan belajar yang dicapai siswa.
Bagaimana sikap dan tingkah laku siswa di sekolah maupun di rumah. Masalah apa yang sedang dihadapi siswa dalam belajar. Bagaimana kemajuan belajar yang dicapai siswa.
Rapat
antara pihak sekolah dan orangtua siswa mestinya tidak perlu berlama agar
tidak membosankan orang tua.
Sebab, orangtua juga mempunyai kesibukan di luar sehingga penyelenggaraan rapat tidak perlu banyak menyita waktu. Begitu pula pelaksanaannya tidak mengganggu jam belajar siswa.***
Sebab, orangtua juga mempunyai kesibukan di luar sehingga penyelenggaraan rapat tidak perlu banyak menyita waktu. Begitu pula pelaksanaannya tidak mengganggu jam belajar siswa.***