Dua Masalah Pokok Publisher Adsense

Dua masalah pokok publisher adsense – Para publisher adsense khususnya Indonesia, nyaris mengalami permasalahan yang hampir sama. Pendapatan adsense belum kunjung pulih setelah melorot terutama sejak awal tahun 2017 ini.

Umumnya dialami oleh publisher yang menayangkan iklan adsense pada blog berbahasa Indonesia. Kalau publisher yang memasang iklan adsense di blog berbahasa Inggris belum dapat informasinya.

Jika ditilik sepintas, ada dua permasalahan pokok yang dialami penayang iklan adsense. Jumlah klik iklan yang belum memuaskan dan nilai BPK yang belum bergerak naik. Kedua permasalahan inilah penyebab menurunnya earnings adsense.

Nilai biaya per klik (BPK)

Sulit memang mengatasi masalah nilai biaya per klik (BPK) iklan adsense. Banyak rekan publisher adsense yang sudah melakukan segala upaya untuk mengoptimasi iklan adsense di blog.

Selain mematuhi rambu-rambu (kebijakan) yang digariskan adsense, penayang iklan juga mengoptimasi penempatan iklan adsense. Namun secara global upaya itu belum menunjukkan hasil yang signifikan.

Berhentikah sampai disana? Atau berhenti sajakah dari kegiatan blogging? Tentu saja masih ada jalan lain yang mungkin bisa diusahakan oleh publisher adsense. Salah satunya adalah fokus pada trafik pengunjung blog.

Trafik pengunjung

Selain nilai BPK, pendapatan adsense juga dipengaruhi oleh trafik pengunjung blog penayang iklan adsense. Oleh sebab itu, konsistensi dalam kegiatan blogging perlu diusahakan. Ini bertujuan untuk mengoptimalkan jumlah klik iklan sekaligus pendapatan adsense.

Jumlah klik iklan berkaitan dengan trafik pengunjung. Rendahnya trafik pengunjung menyebabkan jumlah klik rendah. Berangkat dari hal ini, publisher adsense perlu konsisten dalam meningkatkan arus lalu lintas pengunjung blog.

Memperbesar trafik pengunjung adalah usaha paling realistis. Misalnya, terus menulis artikel postingan yang memenuhi standard SEO, submit artikel ke berbagai situs bookmark, promosi melalui media sosial (facebook, twitter, dan lain sebagainya).

Setiap publisher berusaha terus meningkatkan trafik pengunjung blog. Tinggi rendah nilai BPK tidak perlu dipikirkan. Yang penting terus ngeblog, menerbitkan artikel untuk menjaga stabilitas pengunjung.

Upaya membatasi jumlah iklan lebih signifikan untuk mempercepat loading blog ketimbang menaikkan nilai BPK. Oleh sebab itu, perlu membatasi jumlah iklan pada homepage maupun konten blog agar loading blog semakin cepat dan trafik pengunjung meningkat.***