Pentingnya doa dan ikhtiar dalam belajar – Doa
nabi Ibrahim As dan istrinya Siti Hajjar dikabulkan Oleh Allah SWT untuk
memiliki seorang anak yang bernama Ismail yang kelak juga menjadi seorang nabi.
Namun
setelah mendapatkan seorang anak yang saleh, nabi Ibrahim As kembali mendapat
ujian ketaatan dari Allah SWT. Nabi Ibrahim As diperintahkan melalui mimpi
untuk menyemblih anak semata wayang.
Demikian
disampaikan Ropi’u, S.Pd, Wakil
Kepsek Bidang kesiswaan SMPN 4 Lintau Buo, memulai amanatnya saat menjadi
inspektur upacara pada apel rutin, Senin (4/9).
Selanjutnya
Ropi’u, S.Pd mengungkapkan bahwa kisah keteladan Nabi Ibrahim As tersebut patut
diambil hikmahnya dan teladani, khususnya oleh siswa yang sedang menimba ilmu
di bangku pendidikan.
“Ingin
naik kelas dengan nilai bagus, siswa harus berdoa kepada Allah SWT dan
berikhtiar dengan belajar yang tekun. Selain itu jalankan perintah dan
tinggalkan larangan Allah SWT.
Insyaallah,
hambatan dalam belajar juga dapat teratasi sehingga siswa mendapatkan nilai
bagus dan naik kelas,” papar Wakil Kepala Sekolah memberi motivasi kepada siswa
peserta upacara.
Sementara
itu, pelaksana upacara bendera di minggu pertama awal bulan Sepetember diemban
oleh anggota Passusbra SMPN 4 Lintau Buo. Prosesi pengibaran bendera Sang Merah
Putih berjalan lancar oleh anggota 8 Passusbra SMPN 4 Lintau Buo.
Foto : Pasukan 8 Passusbra SMPN 4 Lintau Buo kembali setelah selesai mengibarkan bendera merah putih (matrapendidikan.com)
Passusbra
SMPN 4 Lintau asuhan pembina R.Hidyatullah,
A.Md.Kom itu memang selalu siap tampil dan bertugas melakasanakan pengibaran
bendera meskipun tidak sempat latihan berkaitan dengan libur Hari Besar Agama
Islam, Hari Raya Idul Adha 1438 H.
“Sebelum
libur Idul Adha 1438, anggota telah mengadakan latihan rutin setiap hari
minggu,” terang R.Hidayatullah, A.Md.Kom saat bincang-bincang santai dengan
admin matrapendidikan.com.
0 Response to "Pentingnya Doa dan Ikhtiar dalam Belajar"
Posting Komentar